Aneka serangga liar ditemukan di sekitar Desa Setulang yang dikelilingi deretan bukit hijau berhutan tropis khas Kalimantan Utara. Keberadaan serangga di alam liar merupakan bagian penting dari khazanah keanekaragaman hayati di sekitar desa.
“Topeng Daun"
Siswa SDN 002 Malinau Selatan Hilir, Setulang, Kalimantan Utara sedang berpose dengan daun berukuran besar di hutan sekolahnya. Keberadaan hutan sekolah dapat menjadi sumber literatur atau pustaka alam yang hidup dan banyak menyimpan ilmu pengetahuan.
“Pendataan Tumbuhan"
Ada lebih dari seratus jenis pohon khas hutan hujan Kalimantan Utara yang tumbuh di areal seluas 5 hektare di Kawasan Hutan Sekolah SDN 002 Malinau Selatan Hilir. Rimba alaminya juga dihuni sejumlah fauna unik seperti aneka jenis burung, mamalia, berbagai macam serangga serta ditemukan sejumlah bangsa reptilia.
“Hutan Adat Tane' Olen"
Tane’ Olen adalah hutan hujan tropis di hulu Sungai Setulang yang masih alami. Sungai, bukit dan lembahnya berjejal aneka ragam fauna liar. Tanahnya subur, kaya akan humus dan menghasilkan mata air jernih yang mengalir menuju Sungai Setulang menuju ke pemukiman Dayak Kenyah Oma Lung.
“Belajar di Luar Kelas"
Pembelajaran di luar kelas adalah salah satu metode pembelajaran yang aktivitas belajarnya berlangsung di luar kelas, seperti: taman, perkampungan, kebun dan lain-lain dengan tujuan untuk melibatkan pengalaman langsung serta menantang semangat petualangan siswa agar lebih akrab terhadap lingkungan dan masyarakat.
SDN Makunjung
Program SD Negeri Makunjung
Membuat visi dan misi sekolah
Membuat silabus dan RPP yang berkarakter
Menyediakan sarana/prasarana pembelajaran yang memadai
Penerapan pendekatan paikem
Membawa siswa belajar di alam terbuka
Mengundang guru tamu dari lingkungan
Mengikuti KKG, KKKS dan MGMP
Pelatihan metode pembelajaran paikem
Memperingati hari keagamaan
Melaksanakan pertandingan olah raga
Mengadakan pentas seni budaya
Mengikuti kegiatan lomba lingkungan kelas sehat
Mengadakan kegiatan mading
Mengundang orang tua murid dalam (program kerja sekolah, pembuatan RKAS, mengatasi permasalahan yang ada)
Membuat pagar tanaman sekolah
Menyediakan sarana sanitasi dan air bersih
Menyediakan tanaman hidup di dalam kelas
Melakukan penghijauan di lingkungan sekolah
Melakukan monitoring dan evaluasi (3 bulan sekali)
Jumlah guru ada 10 orang
Jumlah siswa ada 109 orang
Guru yang telah training ESD.
Hanya satu orang, yaitu kepala sekolahnya